KESEHATAN GIGI IBU HAMIL

 KESEHATAN GIGI IBU HAMIL

Kehamilan adalah proses yang berkesinambungan, yang terdiri dari ovulasi, nidasi, spermatozoa, ovum, konsepsi dan pertumbuhan zigot nidasi atau implantasi pada uterus yang kemudian terjadi pembentukan plasma dan tumbuh kembang hasil konsepsi sampai aterm (Manuaba, 2012). Sedangkan menurut Prawiroharjo (2011), kehamilan adalah fertilisasi atau penyatuan dari spermatozoa dan ovum kemudian dilanjutkan dengan proses nidasi atau implantasi, dan berlangsung dalam waktu 40 minggu atau 9 bulan menurut kalender internasional.

Kehamilan secara signifikan mempengaruhi terjadinya kerusakan pada jaringan disekitar gigi. Kejadian ini terjadi karena adanya peningkatan kadar hormone ekstrogen dan progesterone selama kehamilan yang menyebabkan gusi menjadi menebal dan membesar dan sisa makanan jadi mudah menempel pada gigi dan gusi serta pengaruh peningkatan hormone juga menyebabkan terjadinyapeningkatan aliran darah pada jaringan gusi sehingga terjadi peningkatan respon inflamasi (peradangan) yang berlebihan terhadap penumpukan plak. Plak merupakan lapisan lunak dan lengket yang menempel pada gigi akibat dari bakteri dan sisa-sisa makanan yang menempel di mulut yang tidak dibersihkan, sehingga kelompok ibu hamil sangat rawan terhadap penyakit gigi dan mulut.

Dampak yang Terjadi pada Bayi Akibat Penyakit Gigi dan Mulut

Pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut selama kehamilan bertujuan untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan gigi dan mulut saat masa kehamilan dan menjaga kondisi janin agar tetap tumbuh dan berkembang secara sehat dan sempurna. Komplikasi kehamilan yang telah dihubungkan dengan penyakit gigi dan mulut pada kehamilan meliputi kelahiran kurang bulan dan bayi lahir rendah.

Penyakit periodontal daoat menyebabkan perubahan pada system daya tahan tubuh, yang mendasari komplikasi kehamilan. Bakteri pathogen periodontal secara langsung berkoloni pada plasenta yang menyebabkan inflamasi lokal yang dapat menyebabkan kelahiran kurang bulan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di University of North Carolina, ibu hamil yang memiliki tingkat keparahan periodontal tinggi sedang sampai berat dapat memiliki resiko untuk melahirkan lebih cepat dibandingkan waktu yang seharusnya dengan berat badan 7 kali lebih rendah dibandingkan dengan ibu hamil yang memiliki jaringan periodontal sehat.

Cara pencegahan paling utama terhadap penyakit gigi dan mulut khususnya pada karies serta pada penyakit periodontitis yakni dengan mengoptimalkan kebersihan gigi dan mulut dengan baik. Untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut dapat dilakukan tindakan salah satunya adalah dengan menyikat gigi dengan tepat. Menyikat gigi setiap hari merupakan kegiatan untuk membersihkan gigi yang dilakukan secara rutin diluar keadaan darurat (sakit, kecelakaan, retak/patah rahang, trismus (tidak dapat membuka mulut) dan keadaan lain yang tidak memungkinkan seseorang dapat menyikat gigi). Pada masa kehamilan, ibu hamil di sarankan untuk melakukan pemeriksaan dan pencegahan sedini mungkin terhadap kesehatan gigi dan mulutnya dengan rajin menyikat gigi, berkumur-kumur setelah muntah serta melakukan pemeriksaan kepelayanan kesehatan gigi secara rutin.

WACANA KESEHATAN GIGI

 WACANA KESEHATAN GIGI

Wacana kesehatan gigi untuk mendukung salah satu isu pembangunan kesehatan di Indonesia khususnya kesehatan gigi yaitu dengan cara membentuk suatu organisasi yang berisikan kader-kader yang dilatih khusus untuk mempermudah masyarakat mendapatkan pengetahuan, sehingga masyarakat dapat mengetahui cara menjaga kesehatan gigi dan mengurangi resiko penyakit yang disebabkan oleh gigi. Membentuk dokter kecil disetiap sekolah yang dilakukan oleh siswa yang bertujuan untuk membantu tenaga kesehatan mengedukasi siswa sisiwi yang ada dilingkungan sekolah. Sehingga dengan adanya dokter kecil dan kader diharapkan dapat membantu tenaga kesehatan khususnya gigi dapat meningkatkan mutu kesehatan gigi lebih baik lagi.

                                                                        Pelatihan Kader

KESEHATAN GIGI

 KESEHATAN GIGI

Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian kesehatan yang umum. Gigi dan mulut yang sehat merupakan keadaan berfungsinya jaringan lunak  serta jaringan keras gigi dan unsur-unsur yang saling berkaitan dalam rongga mulut yang memungkinkan individu mampu berbicara, makan, dan berinteraksi social dengan baik. Serta tidak adanya penyimpangan oklusi, penyakit gigi , kehilangan gigi sehingga dapat mengganggu produktifitas baiksecara social maupun ekonomi.

 

Kebersihan gigi memiliki peran penting bagi kesehatan gigi, kebersiahan gigi yang buruk dapat memicu timbulnya gangguan baik penyakit lokal maupun sistemik. Kesehatan gigi dan mulut perlu menjadi perhatian penting bagi semua orang terutama pada ibu hamil, karena pada ibu hamil dapat mengakibatkan timbulnya infeksi pada organ lain. Berdasarkan Departemen ilmu penyakit umum dimasa kehamilan adanya perubahan fisik serta psikologis termasuk gigi dan mulut.

Praktek Pembelajaran Lapangan di Puskesmas Lamper Tengah

 Praktek Pembelajaran Lapangan

PKL merupakan Praktik Pembelajaran Lapangan yang didilakukan oleh setiap mahasiswa POLTEKKES semua jurusan terutama jurusan kesehatan gigi. Pada semester 7 mahasiswa jurusan kesehatan gigi melakukan PKL di PUSKESMAS. Tentunya kami melakukan PKL dipoli gigi. Saya melakukan kegiatan PKL di Puskesmas Lamper Tengah, yang terletak di Gg. XV No. 18, Lamper Tengah, Kec. Semarang Selatan, Kota Semarang, Jawa Tengah. Di Puskesmas Lamper Tengah terdapat poli gigi yang didalamnya ada 2 dokter gigi dan 3 perawat gigi. Untuk jam pelayanan poli gigi melayani setiap hari senin sampai dengan hari sabtu , untuk hari senin samapi kamis buka dua pelayanan yaitu pelayanan pagi pada pukul 07.00- 16.00 dan hari jumat buka pukul 07.00 – 15.00 hari sabtu pikul 07.00 – 12.00. Untuk tindakan yang dilakukan dipoli gigi puskesmas Lamper Tengah yaitu tindakan sederhana seperti pencabutan, penambalan, scalling, dan konsultasi. Tindakan seperti promotif, preventif, dan kuratif lainnya.

Ayo saling mengenal

Hallo nama saya Rahayu Yulia Kristiani, saya adalah orang yang tidak terlalu suka keramaian dan saya tipe orang yang seing bosan dengan satu hal. Maka dari itu saya tidak memiliki hobi yang pasti tapi untuk saat ini saya sedang suka untuk mencoba-coba untuk membuat makanan. Alasan saya saat ini menyukai memasak dikarenakan dengan keadaan saya sebagai anak kost yang bosan dengan makanan yang ada disekitar sehingga saya suka mencoba untuk memasak makanan sendiri. Selain itu saya suka dengan menyanyi dan mendengarkan music. Dengan mendengarkan music dan bernyanyi saya lebih bisa mengeluarkan dan mengungkapkan perasaan saya. Sekian hobi saya, Trimakasih.

MENGENAL APA ITU BRUXISM

 MENGENAL APA ITU BRUXISM

Bruxism merupakan kondisi dimana seseorang seringkali menggretakan, menekan atau menggesek giginya ke atas dan kebawah atak kekanan dan kekiri secara tidak sadar. Kebiasaan menggretakan atau menggesek gigi secara tidak sadar pada malam hari (sleep bruxism) sering disebut dengan gangguan tidur.

Faktor Pesikologis Penyebab Bruxism :

1. Cemas, setres, marah atau frustasi

2. Ciri kepribadian yang agresif, kompetitif dan hiperaktif

3. Gangguan tidur (contohnya insomnia, sleep apnea)

4. Susunan gigi yang kurang rata antara bagian bawah dan bagian atas

Gejala Bruxism :

a. Sakit rahang dan telinga

b. Sakit kepala dan gangguan makan

c. Insomnia, Gigi lebih sensitif dan enamel gigi semakin mengaus

d. Mengeluarkan suara yang mengganggu saat tidur

e. kesulitan membuka mulut